Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Setan Dalam Alkitab

 Apakah Setan Benar Adanya?



    Syallom teman-teman yang terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Jika kita belajar mengenai keberadaan setan, yang menjadi acuan studi atau acuan utama kita bukanlah cerita atau kisah cerita rakyat, dongeng atau kepercayaan primitive llainnya melainkan kita menaruh fokus utama kita pada Kitab Suci (Alkitab). Didalam Alkitab, kita bisa melihat keeradaan atau eksistensi setan baik dalam Perjanjian Lama (PL) ataupundalam Perjanjian Baru (PB). 
    Pada Kitab Kejadian pasal 3, wujud setan sudah tampak dalam wujud seekor ular. Penyebutan setan secara jelas disebut dalam kitab Ayub 2:1. Di dalam 1 Taw. 21:2, setan berusaha memimpin Daud untuk menghitung (sensus) orang Israel. setan juga menuduh bangsa dihadapan Allah Israel (Zakharia 3:1-2).
Sebagian orang Kristen yang mengatakan bahwa Yes. 14:1-17 dan Yeh. 28:11-19 adalah bagian-bagian ayat Alkitab yang menjelaskan mengenai keadaan sebelum kejatuhan dan setelah kejatuhan setan.
    Namun ayat-ayat ini tidak secara jelas dan gamblang mengenai kejatuhan Iblis. Didalam Perjanjian Baru eksistensi setan sangat banyak ditemukan, pengaruhnya kedalam hidup orang-orang tampak kelihatan (Mat. 4:10;12:26; Mrk. 1:13; 3:23, 26; 4:15; Luk. 11:18; 22:3; Yoh. 13:27). Kristus juga mengonfirmasi bukti-bukti mengenai keberadaan setan. Ada banyak nama yang dipakai dalam Alkitab untuk setan yang menjelaskan karakter dan eksistensinya yang jahat.

    Pertanyaan ini juga merupakan suatu pertanyaan teologis yang perlu kita pecahkan. Dibawah ini Chanel Kristen Bersaksi akan membahas sifat dan tindakan setan yang menunjukkan dia sebagai pribadi, antara lain sebagai berikut:
• Alkitab jelas menyebutkan sifat-sifat setan. Catatan Alkitan menunjukkan bahwa setan itu memiliki intelektual atau pengetahuan (Ef. 6:11)
• Penipuannya menunjukkan fakta bahwa dia mampu untuk berpikir dan merencanakan sesuatu (Why. 12:9) dia menipu dengan kelicikannya (Mat. 4:5-6)
• Setan berikhtiar untuk menjerat orang percaya yang baru dengan trik kesombongan  (1 Tim. 3:6). Setan juga tahu bahwa durasi aktivitasnya dibumi adalah singkat (Why. 12:12)
• Setan juga menjukkan keinginannya yang kuat untuk membujuk Yesus supaya melakukan dosa dengan menuruti kehendaknya si Iblis (Mat. 4:3)
• Walaupun setan adalah roh, namun setan juga merupakan pribadi yang bisa dibuktikan bahwa setan juga bisa berbica (Ayub 1:9-10)
• Setan juga mencobai Kristus (Mat. 4:3)
• Setan juga memiliki rencana atau siasat strategi (Efesus 6:11)
• Setan juga dapat menuduh orang percaya (Why. 12:10).
    Dari semua pemahaman diatas,  maka kita sudah mengetahui bahwa setan itu adalah seorang yang jahat, penipu dan lain sebagainya. Setan mempunyai misi untuk mengalahkan setiap orang percaya, gabaran ini dapat kita lihat dalam Alkitab (1 Ptr. 5:8). dalamWhy. 12:9-10, setan bagaikan seekor singa yang terus berjalan keliling untuk menangkap mangsa yaitu orang-orang percaya. Kata “merencanakan” dalamBahasa Gerika dipakai kata “methodeia” yaitu setan merencanakan sesuatu untuk menjatuhkan orang percaya.
    Demikian pembahasan kita kali ini mengenai sifat dan tindakan setan dan pengertian setan. Dan jangan lupa untuk juga asal mula dan natur setan pada postingan selanjutnya. Untuk itu tetap ikuti pembahasan-pembahasan menarik dari chanel Kristen Bersaksi. Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk mebacanya, semoga menjadi berkat bagi kita sekalian. Tuhan Yesus Memberkati, Syallom.