Jangan Ragu, Tuhan Pasti Datang Segera - Wahyu 3:3b
Syallom saudara-saudara yang terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus, pada kesempatan kali ini kita akan memabahas tentang kehidupan setiap umat manusia dikemudian hari. Mungkin kita merasa bahwa kehidupan didunia ini sudah cukup sampai disitu, dan telah nyaman dengan apa yang telah kita miliki ataupun kebalikannya. tetapi untuk menjawab itu semua kita membahas tentang kedatang Tuhan dalam setiap kehidupan kita untuk menjemput kita dan membawa kita dalam kehidupan yang kekal.
"Karena jikalau engkau tidak berjaga-jaga, Aku akan datang seperti pencuri dan engkau tidak tahu pada waktu manakah Aku tiba-tiba datang kepadamu". Wahyu 3:3b
irman Tuhan tak bosan-bosannya
memperingatkan orang percaya kedatangan Tuhan. Mengapa? Sebab kedatangan Tuhan
itu tidak bisa diduga dan dikira, sewaktu-waktu, kapan saja, dan bisa saja
terjadi secara tiba-tiba. Alkitab menyatakan bahwa kedatangan Tuhan itu “..seperti pencuri pada malam.
Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman--maka tiba-tiba mereka
ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh
sakit bersalin- mereka pasti tidak akan luput."
(1 Tesalonika 5:2-3). Tak seorang pun tahu kapan pencuri datang: entah itu pada
siang bolong saat penghuni rumah sedang pergi atau ketika semua penghuni rumah
sedang tertidur pulas di malam hari.
Siapkah kita menyambut kedatangan Tuhan?
Karena kita tidak tahu secara pasti kapan Tuhan datang menjemput umat-Nya, maka
kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Bagaimana caranya? Hidup dalam
pertobatan setiap hari. Bagi mereka yang tidak siap dan belum sungguh-sunguh
bertobat, kabar tentang kedatangan Tuhan adalah hal yang sangat ditakutkan dan
dikuatirkan. Pula tentang 'hari Tuhan' bagi tiap-tiap orang yaitu datangnya
hari kematian. Ini pun menjadi rahasia Ilahi karena tidak ada seorang pun yang
tahu secara pasti. Kalau kita dalam keadaan tidak siap, hal itu bisa menjadi
jerat bagi kita. "Karena manusia
tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap dalam jala yang
mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam jerat, begitulah
anak-anak manusia terjerat pada waktu yang malang, kalau hal itu menimpa mereka
secara tiba-tiba." (Pengkhotbah 9:12).
Jangan lagi hidup sembrono, milikilah
hati yang takut akan Tuhan. Gunakan kesempatan yang singkat ini untuk melakukan
yang terbaik bagi Tuhan, baik itu dalam ibadah atau pelayanan. Jadilah pelaku
pelaku firman. Bila ada tugas dan tanggung jawab yang Tuhan sudah percayakan
kepada kita, mari kita kerjakan dengan sungguh-sungguh tanpa mempertimbangkan
untung ruginya.